Pemdes Purworejo Manfaatkan Pelepah Pisang Jadi Keripik Bogsang

    Pemdes Purworejo Manfaatkan Pelepah Pisang Jadi Keripik Bogsang
    Warga Desa Purworejo olah limbah jadi keripik gedebog pisang

    BLITAR - Dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan di desa Pemdes (Pemerintah Desa) Purworejo, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar, mendorong peran dan partisipasi masyarakat melalui kegiatan pemanfaatan limbah pohon pisang menjadi makanan ringan kripik gedebog pisang(BOGSANG), Kamis (16/06/2022).

    Pemanfaatan limbah pohon pisang yang di gelar di Balai Desa Purworejo ini sebagai upaya dilaksanakan dengan mengandeng para akademisi dari himpunan mahasiswa fisika yang tergabung dalam Tim PHP2D Universitas Nadhatul Ulama Blitar.

    Menurut Kepala Desa Purworejo, Kalinggo, melalui kegiatan Pelatihan Pembuatan Keripik Gedebog Pisang diharapkan dapat memberikan ketrampilan kepada masyarakat khususnya kelompok perempuan di Desa Purworejo. Sehingga gedebog pisang yang selama ini terbuang dapat dimanfaatkan menjadi salah satu produk makanan ringan yang kaya akan karbohidrat dan menyehatkan.

    "Pemerintah desa akan terus mendukung dan memberikan pendampingan kepada masyarakat sehingga kripik bogsang ini akan menjadi salah satu produk unggulan desa. Sekaligus mendukung program pemerintah mewujudkan program ketahanan pangan di desa melalui ketersediaan cadangan bahan pangan yang selama ini tidak dimanfaatkan, " ujarnya.

    Kata Kalinggo, pelatihan yang dilaksanakan selama dua hari ini bertempat di balai desa Purworejo dengan peserta sejumlah 10 orang dihadiri Tenaga Pendamping Desa dan Pendamping Lokal Desa. 

    "Pada kesempatan hari pertama pelatihan di berikan materi penjelasan cara proses pembuatan kripik sampai menjadi bahan setengah jadi, Selanjutnya pada hari kedua dilaksanakan proses penggorengan dan pengemasan, " jelas Kepala Desa Purworejo saat membuka kegiatan pelatihan.

    Dilain pihak, Pendamping Desa Kecamatan Sanankulon, Binti Mutorikah berharap kepada seluruh peserta untuk dapat mengaplikasikan dan melanjutkan kegiatan pelatihan. Salah satunya dengan mengembangkan usaha pembuatan kripik bogsang sehingga dapat memberikan tambahan ekonomi di desa.

    Pihaknya berharap, Pemerintah Desa Purworejo terus berupaya memaksimalkan penggunaan Dana Desa dengan menyusun program kegiatan yang dapat memberikan nilai tambah dalam peningkatan perekonomian masyarakat desa dengan mengoptimalkan peran dan partisipasi masyarakat. (Kmf/Tn)

    blitar jatim
    Sumartono

    Sumartono

    Artikel Sebelumnya

    Rembuk Stunting, Kades Pasirharjo: Perlu...

    Artikel Berikutnya

    Prestasi Cemerlang Masa Depan Gemilang,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan
    Hendri Kampai: Menjaga  Euforia Harapan
    Hendri Kampai: Berkaca dari Singapura, Pelajaran Berharga untuk Indonesia
    Peduli Iingkungan, Panglima TNI Tanam Pohon dan Tebar Benih Ikan di Area Mabes TNI

    Ikuti Kami